The story of Ramadhan

Ini adalah cerita pengalaman tentang semua orang yang mengalami ramadhan yang lucu, asik, bahkan serem! dan siapa tau, ini adalah kisahmu sendiri!😊😊

Yang kulakukan habis sahur......,

Tahun lalu, aku memiliki kegiatan ruutin setelah sahur. saat sahur, aku makan sambil menonton tv. habis sahur aku sikat gigi. shalat subuh, lalu....., TIDUR!. XD.


Misteri bau bunga kuburan

Anggap saja, namanya Rina.
Ini adalah salah satu kisah yang diceritakan oleh temanku. bisa dibilang, ini adalah pengalamannya.
Tahun lalu saat ramadhan.....,

"Hoahm..., bangun tidur kuterus makan, eh! sikat gigi dulu, denk!" celetuk Rina.
"RINAA! MAKAN!" sahut Mama Rina.
"Ok, Mom!" jawab Rina.
Seusai sahur Rina menggosok giginya lalu shalat subuh. sehabis shalat subuh, Rina menonton tv. tapi perutnya melilit. dia langsung ngacir ke kamar mandi. Rina mencium bau harum.
"Bau apa itu, ya?" gumam Rina.
"Kayak bau bunga dikuburan." lanjutnya.
Rina jadi ingat cerita temannya.
"kalau kamu nyium bau bunga di kuburan,berarti ada maklhuk lain disitu...," Rina menggelengkan kepalanya. i...ini bukan hantu!
Rina keluar dari kamar mandi dengan muka cemas.
"Kamu kenapa?" tanya Kakak Rina yang bernama Reni.
'Um....., gak apa aha!" jawab Rina.
"Hahahaha! gak apa 'aha' itu apa?" tawa Kak Reni.
"sebenarnya....." Rina menceritakan semuanya.
"Kata Pak Ustadz, setan dikurung saat bulan Ramadhan." jelas Rina. tiba-tiba, Kak Reni tertawa.
"Astagfirullah..., Rina! harusnya kamu itu tabayun dulu...., bau bunga di kamar mandi itu memang punya Kakak. Kakak kan, lagi 'balimau' yaitu, tradisi adat minang. membersihkan badan dengan campuran bunga melati, mawar, kamboja, dan jeruk nipis." Kak Reni menjelaskan.
"Gunanya buat apa, Kak?" tanya Rina.
"Gunanya ya..., untuk membersihkan diri di bulan ramadhan." jawab Kak Reni.
"Hahaha...,mankanya kamu jangan suudzon." Ayah tertawa kecil. Rina nyengir.
                                                             *******
Happy birtday me!

"Hari ini.....,aku ulang tahun!" Ucap gadis yang bisa kita panggil Sena.
"Ini pengalaman pertama aku ulang tahun pada saat pandemi." lanjutnya. Sena buru-buru mengecek WhatsApp-nya. Ada satu pesan dari sahabatnya!

Sahabatku: HBD SENA YG KE-11💖☺️🥳🥳

SEMOGA PANJANG UMUR, SEHAT SELALU😊 AMIN..
Sena tersenyum.

Tapi......cuma satu?
Cuma dia yang ngucapin ultah ke-aku? Sena agak sedih. tapi buat apa peduli? toh, kan gak boleh dirayain.

Tanggal 22 mei 2009, dia lahir kedunia ini. tapi gara-gara corona.....!
"AKU BENCI CORONA! PERGI SANA! KERJAANMU CUMA MENGACAUKAN DUNIA!!"
Duh, sebenernya aku ini marah sama siapa sih?
Marah sama teman? bukan.
Marah sama corona.....,
Biarkan bumi istirahat dulu ya?. ini pengalaman puasa pertama #dirumahaja.
GAK JELAS batin Sena. Sena mengirim pesan ke grup-nya.


Aku👉Minta😊Maaf🙏Jika🤙Aku🙆🏻‍♂Ada🙁Salah✋Karena😉Tidak🌼Lama☘Lagi🕯️ Lebaran 🕋 tiba👈Maka✋Dari🙂itu🌵Aku👱🏻‍♂Minta😊Maaf🙏Saya👱🏻‍♂Takut😣Kalau😔Di🌋Akhirat🌁nanti💘Saya👱‍♀Di🌋Siksa🎭Karena🤨Belum🍂Mendapatkan🌴maaf🙏Dari😊Kalian👨‍👩‍👧‍👦*

Sebarkan📲Chat💌Ini💛Jika💝Kalian👨‍👩‍👧‍👦Punya😊Salah

Ayo sebarkan!!! Jangan merasa tidak punya salah yaa..?!!

Ternyata teman se-grup-nya langsung merespon.

 Rahma:Tak maafin
Putri:
Aku maafin,aku juga minta maaf 🙏🏼🙏🏼🥰😊
Ani: Aku juga minta maaf kalo ada salah
Anda: Wew padahal belum lebaran😁
Rahma: : Aku minta maaf ya kalo ada salah selama ini🤝🤝🤝

Sena tersenyum.
Meskipun ramadhan kali ini di tengah corona....,
Jangan jadikan itu alasan untuk tidak mendekatkan diri kepada ilahi, ya!.😊

Bye-bye mudik!

Halo! namaku....Sherly!.
Kegiatanku saat lebaran adalah mudik. tapi karena corona, aku ngak mudik.
Perasaanku? biasa sih.
Soalnya Nenekku tinggalnya bareng Om dan Tanteku. jadi kalo aku ngak mudik ngak pa-pa.
Tapi....,Biasanya kalo mudik aku bakal main bareng teman-teman disana.
Nangkap belut terus dimasak, malam hari kita nangkep kunang-kunang.....,
Kalau udah idul fitri, kita baka shalat IED berjamaah di masjid. habis itu makan opor..., sungkemman, terus jalan-jalan....,
Tapi sekarang sudah tidak bisa.
GARA-GARA CORONA.
                                                               ***********
"Ma, kita ga mudik ya?" tanya Sherli.
"Ya iyalah sayang. kan lagi corona." jawab Mama.
"Masa gak mudik sih, Ma?" tanya Sherli.
"Sayang, kita harus ngertiin para medis yang bekerja di garda terdepan." ucap Mama.
"Why we cant not mudik?' tanya Sherli lagi.
"Karena kita harus bantu semua yang sudah mengorbankan nyawanya demi kesembuhan." jelas Mama.
"Emangnya kalo cuma mudik nga boleh ya? kan kita pake mobil pribadi." Sherli kembali bertanya.
Mama mengelus rambut Sherli.
"Tapi kita kan dari kota lain ke kota lain. jadi, akan menyebarkan virus." terang Mama.
"Huft, berarti kita gak mudik dong ya?"
"Kamu sabar ya Nak, tahun depan kan bisa mudik." Mama tersenyum. Sherli balas tersenyum.
Ya! walaupun dia ngak mudik, tapi yang penting keluarga kita aman disana.

Stay at home aja ya guys. bantu para dokter yang ada di garda terdepan.

EID MUBARAK!.










Komentar

Postingan populer dari blog ini